INDRI PRATIWI 1203110147 ADMINISTRASI BISNIS UNIVERSITAS TELKOM

Wednesday, May 27, 2015

Sistem Ekonomi Indonesia


Pengertian Sistem Ekonomi
> Dumairy (1996)
  Sistem ekonomi adalah suatu sistem yang mengatur serta menjalin hubungan ekonomi antarmanusia dengan seperangkat kelembagaan dalam suatu tatanan kehidupan.
> Sheridan (1998)
  Sistem ekonomi adalah cara manusia melakukan kegiatan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan atau memberikan kepuasan pribadinya
> Sanusi (2000)
  Sistem ekonomi merupakan suatu organisasi yang terdiri atas sejumlah lembaga yang saling mempengaruhi satu dengan lainnya yang ditujukan ke arah pemecahan masalah produksi-konsumsi yang merupakan problema dasar setiap perekonomian

Elemen penting sistem ekonomi

vTujuh elemen penting dari sistem ekonomi:
-Lembaga/pranata ekonomi
-Sumber daya ekonomi
-Faktor produksi
-Lingkungan ekonomi
-Organisasi dan manajemen
-Motivasi dan perilaku pengambilan keputusan atau pemain dalam sistem itu
-Proses pengambilan keputusan

Faktor-faktor yang mempengaruhi sistem ekonomi

> Sanusi (2000)
1.Sumber-sumber sejarah, kultur/tradisi, cita-cita, keinginan dan sikap masyarakat
2.SDA, termasuk iklim
3.Filsafat yang dimiliki dan yang  dibela oleh sebagian besar masyarakat
4.Teorisasi yang dilakukan oleh masyarakat pada masa lalu atau sekarang, mengenai bagaimana cara mencapai cita-cita/keinginan serta tujuan/sasaran yang dipilih
5.Uji coba yang dilakukan oleh masyarakat dalam usaha mencari alat-alat ekonomi


vLemhanas (1989)
1.Falsafah/ideologi
2.Akumulasi ilmu pengetahuan yang dimiliki masyarakat
3.Nilai moral dan adat kebiasaan masyarakat
4.Karakteristik demografi
5.Nilai estetika, norma serta kebudayaan masyarakat
6.Sistem hukum nasional
7.Sistem politik
8.Subsistem sosial, termasuk pengalaman sejarah masa lalu serta uji coba yang dilakukan masyarakat dalam mewujudkan tujuan ekonomi



  Perbedaan  antar sistem ekonomi satu  dengan lainnya terlihat dari ciri-cirinya:
1.Kebebasan konsumen dalam memilih barang atau jasa yang dibutuhkan
2.Kebebasan masyarakat memilih lapangan kerja
3.Pengaturan pemilihan/pemakaian alat produksi
4.Pemilihan usaha yang dimanifestasikan dalam tanggung jawab manajer
5.Pengaturan atas keuntungan usaha yang diperoleh
6.Pengaturan motivasi usaha
7.Pembentukan harga barang konsumsi&produksi
8.Penentuan pertumbuhan ekonomi
9.Pengendalian stabilitas ekonomi
10.Pengambilan keputusan
11.Pelaksanaan pemerataan kesejahteraan



































Saturday, May 2, 2015

Pemasaran

Definisi Endorser

Menurut Shimp (2003:459) endorser adalah pendukung iklan atau yang dikenal juga sebagai bintang iklan untuk mendukung suatu produk.

Endorser sering juga disebut sebagai direct source yaitu seorang pembicara yang mengantarkan sebuah pesan dan atau memperagakan sebuah produk atau jasa (Belch & Belch, 2009:178).

Menurut Shimp (2003:459) endorser dapat dibagi menjadi dua kelompok, yaitu:

1.      Para selebriti pendukung (Celebrity Endorser)
Celebrity Endorser adalah para bintang televisi, aktor film, para atlet terkenal, dan pribadi-pribadi yang telah mati  digunakan secara luas di dalam iklan-iklan di majalah, iklan radio, dan iklan televisi untuk mendukung produk. Sedangkan, selebriti adalah tokoh (aktor, penghibur, atau atlet) yang dikenal masyarakat karena prestasinya di dalam bidang–bidang yang berbeda dari golongan produk yang didukung.

2.      Pendukung dari orang khusus (Typical-person Endorser)
Pendukung dari orang khusus adalah orang-orang biasa (non selebriti), yang menggunakan atau mendukung produk dalam mempromosikan suatu produk atau jasa tertentu oleh suatu perusahaan. Pemilihan jenis endorser ini biasanya digunakan sebagai bentuk promosi testimonial untuk meraih kepercayaan konsumen.