1.
Jelaskan Proses Intermediasi Lembaga Keuangan
2.
Jelaskan peran Bank
Indonesia vs OJK dalamSistemKeuangan
Indonesia, agar supaya jelas batas-batasnya .
(Tujuan/tugas/peran).
3.
Bagaimana pengamatanSdr.
Tentang perkembangan Bank Umumvs Bank Syari’ah,berikanalasansecaralengkap ?
4.
Apaitu :
Hedging, Derivative , Spot, Forward èdalamPasarValutaAsing
5.
Jelaskanperbedaan :
PasarUangvsPasar Modal, serta instrument2
yang diperdagangkandalamkeduapasarteresbut.
6.
Don’t put all eggs in one
basket ; High Risk High return; èapamaknanya ? dan bagaiman apenerapannya dalam investasi keuangan
? Sebutkan instrument investasi yang layak dipertimbangkan oleh investor
pasar modal pemula, nilai relative kecill, skill terbatas, tidak punya akses di pasar
modal ?
7.
Sebutkan beberapa risiko dalam pasar keuangan (minimal 5) ?
8.
Apaitu E-money ?berikancontoh
9.
Jelaskan : Bank garansi, Letter of Credit, REPO,
Letter of Credit ?
10.
Kondisi saat ini : BI Rate
5,75% , Inflasi yoy 4,31%, Bunga LPS 5,5%. Analisis ringkas, bila pemerintah mengurangi subsidi BBM dan menaikkan TDL ?

1)
Saham

2)
Obligasi
3)
Commercial Paper
4)
Loan Agreement dll
ContohSekuritasSekunder :
1)
Giro
2)
Tabungan
3)
DepositoBerjangka
4)
Polis Asuransi
5)
Reksadana

1) JangkaWaktu,
2) Tingkat Bunga,
3) Jumlah
KebutuhanPenabung :
1)
Likuiditas
2)
Keamanan
3)
Convenience
4)
Aksebilitas
5)
Tingkat Bunga
Lembaga keuangan ini menghimpun dan
secara langsung dari masyarakat dalam bentuk simpanan (deposits) misalnya giro,
tabungan atau deposito berjangka yang diterima dari penabung atau unit surplus.
Intermediasi keuangan adalah
proses/kegiatan pengalihan dana dari penabung (ultimate lenders) kepada
peminjam (ultimate borrowers). Proses intermediasi dilakukan oleh
lembaga keuangan dengan cara membeli sekuritas primer yang diterbitkan oleh
unit defisit dan dalam waktu yang sama lembaga keuangan mengeluarkan sekuritas
sekunder kepada penabung atau unit surplus.
Sekuritas primer antara lain dapat berupa saham, obligasi, commercial paper, perjanjian kredit dan sebagainya. Sementara yang termasuk sekuritas sekunder adalah giro, tabungan, deposito berjangka, sertifikat deposito, polis asuransi, reksa dana dan sebagainya. Fred C. Yeager, Dalam Bukunya Financial Institutions Management Lembaga keuangan sebagai lembaga intermediasi memiliki peran yang sangat strategis dalam proses intermediasi keuangan :
Sekuritas primer antara lain dapat berupa saham, obligasi, commercial paper, perjanjian kredit dan sebagainya. Sementara yang termasuk sekuritas sekunder adalah giro, tabungan, deposito berjangka, sertifikat deposito, polis asuransi, reksa dana dan sebagainya. Fred C. Yeager, Dalam Bukunya Financial Institutions Management Lembaga keuangan sebagai lembaga intermediasi memiliki peran yang sangat strategis dalam proses intermediasi keuangan :
Pengalihan Aset (asset transmutation)
Lembaga keuangan depositori memiliki
aset dalam bentuk “janji-janji untuk membayar” oleh debitur. Bentuk janji-janji
tersebut pada dasarnya adalah kredit yang diberikan kepada unit defisit dengan
jangka waktu tertentu sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan dengan peminjam.
Lembaga keuangan dalam membiayai aset tersebut dananya diperoleh dengan
menerima simpanan dari penabung yang jangka waktunya dapat diatur menurut
kebutuhan penabung. Lembaga keuangan pada dasarnya hanyalah mengalihkan
kewajibannya (financial liabilities) menjadi aset (financial assets)
dengan jangka waktu jatuh tempo sesuai keinginan nasabah penabung dan debitur.
Proses pengalihan kewajiban finansial oleh lembaga keuangan menjadi aset
finansial disebut transmutasi kekayaan atau asset transmutation.
Relokasi Pendapatan (income realocation)
Dalam kenyataan, banyak individu
memiliki penghasilan yang memadai dan menyadari bahwa kelak mereka akan pensiun
sehingga penghasilannya otomatis akan berkurang. Untuk menghadapi masa-masa
tersebut, mereka menyisihkan dan merelokasikan penghasilannya untuk persiapan
menghadapi masa yang akan datang. Untuk merelokasikan penghasilan, pada
dasarnya merekadapat membeli dan menyimpan barang, misalnya: rumah, tanah, dan
sebagainya. Namun dengan memiliki sekuritas sekunder yang dikeluarkan lembaga
keuangan, misalnya: simpanan di bank, polos asuransi jiwa, reksa dana, program
pensiun, dan sebagainya, aset mereka akan jauh lebih likuid dibandingkan dengan
alternatif pertama dan resiko kerugiannya juga relatif sangat kecil.
Transaksi (transaction)
Sekuritas sekunder yang diterbitkan lembaga intermediasi
keuangan merupakan bagian dari sistem pembayaran. Rekening giro atau tabungan
tertentu yang ditawarkan bank padaperinsipnya dapat berfungsi sebagai uang.
Produk-produk simpanan yang dikeluarkan bank tersebut dan dibeli oleh unit
usaha atau rumah tangga, dimaksudkan untuk mempermudah penyelesaian transaksi
barang dan jasa di samping untuk tujuan memperbaiki posisi likuiditas.dengan
demikian, peran lembaga keuangan sebagai lembaga intermediasi adalah untuk
memberikan jasa-jasa untuk mempermudah transaksi moneter.
Hedging adalah suatu strategi dilakukan
dalam rangka lindung nilai terhadap risiko yang mungkin muncul akibat perubahan
harga di pasar
Derivatif adalah instrumen yang nilainya naik atau turun
berdasarkan pada acuan pokok atau juga disebut produk turunan
Spot adalah transaksi
pembelian atau penjualan valuta asing yang jatuh temponya atau deliverynya 2 hari kerja setelah tanggal transaksi.
Forward adalah suatu transaksi pembelian atau
penjualan suatu valuta asing yang
jatuh temponya lebih dari 2 hari
kerja
Tugas
OJK mempunyai tugas melakukan pengaturan dan pengawasan
terhadap kegiatan jasa keuangan di sektor Perbankan, sektor Pasar Modal, dan
sektor IKNB
Tujuan
1.
terselenggara secara teratur,
adil, transparan, dan akuntabel;
2.
mampu mewujudkan sistem
keuangan yang tumbuh secara berkelanjutan dan stabil; dan
3.
mampu melindungi kepentingan
konsumen dan masyarakat.
Bank Indonesia memiliki tujuan tunggal yaitu mencapai dan
memelihara kestabilan nilai tukar rupiah.
1.
Menetapkan dan melaksanakan
kebijakan moneter.
2.
Mengatur dan menjaga kelancaran
sistem pembayaran
Pasar uang : abstrak, tidakterorganisirdenganbaik,
instrument yang diperdagangkan.
pertemuan
demand dan supply dana jangka pendek. Dalam pasar uang yang Berjangkawaktukurangdr
1 tahun. Contoh
:
1.
Sertifikat Bank Indonesia
2.
SuratBerhargaPasarUang
3.
SerifikatDeposito
4.
Commercial Paper
5.
Call Money
6.
Repurchase Agreement
7.
Banker’s Acceptance
8.
Promissory Notes
Pasar Modal :terorganisir, instrument berjangkawaktulebihdari 1 tahun. pasar untuk
berbagai instrumen keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan.
Contoh
:Saham, Obligasi , Medium Term Note,
reksa dana
Bank
Syari’ahcukuptumbuhdenganbaik, beberapa alasannya :
1. Konsep Bunga vs Bagi Hasil
2. Bunga dilarang bagikaum Muslim (Islam)
karena tidaka dil (bunga bersifat pasti,
sehingga tanpa mempertimbangkan untung/rugipihak partner bisnis), bagihasilèuntungditanggungbersama,rugi puntanggungbersama.
3. Mayoritas di Indonesia UmatMuslim.
4. Sosialisasi/komunikasi tentang manfaat dalam kesetaraan(parity) dan distinctiveness (perbedaan) yang
menjadikeunggulan.
5. Bilaterjadikrisis, bisalebihbertahanè
Profit dibagi, rugi pun berbagi.
6. Seabagai alternative bagi system konvensional.
7.
Risiko-risikopasarkeuangan
:
1. Liquidity Risk
2. Market Risk
3. Foreign Exchange Risk
4. Interest Rate Risk
5. Off Balance Sheet Risk
6. Country Risk
7. Operational Risk
8. Insolvency Risk dll
E Money è Electronic money sebagaialatpembayaran. uang
yang digunakan dalam transaksi Internet dengan cara elektronik. Biasanya, transaksi ini
melibatkan penggunaan jaringan komputer
(seperti internet dan sistem penyimpanan harga
digital)
è Card
denganteknologi data menyimpan besaran uang tertentu
ð Habis bias isi ulang.
ð Menghindari bawauang kecil.
ð Tetapi bukan Debit card, credit card, ATM.
ð Tidakadahubungannyadenganrekening Bank.
ð Contoh : Toll card dllsejenisnya
Bank garansi :
jaminan pembayaran dari issuer yang diberikan kepada pihak penerima jaminan, apabila pihak yang dijamin
tidak memenuhi kewajibannya. misalnya : Jaminan Uang Muka, jaminan Pelaksanaan, jaminan Pemeliharaan, jaminan Pembayaran
Bila Pemegang jaminan Wanprestasi,
Issuer akan membayar kpd tertanggung.
(Baca skema
BG)
Letter of
Credit è salah satu cara pembayaran internasional,
asal dokumen sdh lengkap sesuai kontrak.
(bacaskema LC
)
REPO è Repurchase Agreement, perjanjian menjual dan membeli kembali dimasa depan dengan kondisi tertentu.
Transaksi jual beli
Kalau Subsidi dikurangi,
TDL, naik è logikanya inflasi akan naik. Kalu inflasi naik sampai mendekati BI
Rate, rasionalnya BI akan menaikkan BI
Rate lebih tinggi dari 5,75%.
Bunga LPS
(Lembaga Penjamin Simpanan 5.5% ) è artinya bila anda menabung dan diberikan bunga lebih besar dari Penjaminan,
5.5%, artinya Uan anda Tidak dijamin oleh LPS, karena melampaui batas kewajaran penjaminan pemerintah.